Konsep ini diinspirasi oleh perbandingan emas – suatu relasi matematis sederhana yang menyediakan proporsi dan bahkan keindahan.
Prinsip ini dipakai oleh mulai dari bangsa Mesir, Phytagoras sampai era Leonardo Da Vinci, oleh para matematikawan, biologi, seniman, arsitek, musisi dan naturis.1
Yang paling menarik adalah penerapannya di begitu banyak bidang kehidupan manusia. Sederhananya, Lingkaran Emas menjelaskan bahwa semuanya dimulai dari dalam lingkaran kemudian ke luar. Ketika kita memutuskan untuk melakukan sesuatu kita harus terlebih dahulu mengetahui MENGAPA kita melakukan APA yang kita lakukan. 1
Mengapa bukanlah “untuk mencari uang” atau “menjadi komunikator yang hebat” – itu hanya hasil atau akibat. Mengapa disini adalah nyawa dari apa yang ingin kita kerjakan, dia adalah tujuan, kepercayaan atau isu yang kita perjuangkan.1
Bertolak dari situ, saya pun memutar kembali kisah hidup saya untuk menemukan jawabannya sampai tiba di satu scene yang membuat saya lama berhenti disitu dan bertanya kepada diri sendiri, mungkinkah ini jawaban yang saya cari.
Scene itu adalah scene sewaktu kecil ketika saya mengajari ART tetangga dan saya yang kurang sabar dengan setengah hati mengajarkannya. Saya duduk dengan wajah kecut menghadap anak perempuan yang menunduk ketakutan. Saat itu Ibu mendekat dan berkata,
“Di dunia ini yang terpenting adalah bukan karena kamu pintar, karena pintar saja tidak cukup tetapi kamu harus menjadi orang baik yang memberikan manfaat besar untuk orang lain”
Kenangan dan kata-kata itu membuat saya tersentak sejenak. Saya ingat, meminta maaf kepada anak itu sesudahnya dan merubah sikap saya. Setelah kejadian itu bahkan sampai ketika saya dulu bekerja di Indonesia, saya selalu berusaha memberikan ilmu kepada orang lain dan tergerak untuk memotivasi orang menjadi lebih baik.
43 Komentar
Just Awl
Saya pernah dengar kata-kata ini dari bunda Asma Nadia (kalau tidak salah), "buku itu dibuat untuk umat, jadi harus dibuat sebaik mungkin". Dari situ saya mulai kepikiran bahwa tulisan itu meninggalkan jejak, mau fiksi ataupun non fiksi, atau bahkan caption instagram😂, karena itu penting buat mengarahkan niat dan tujuan kita kenapa menulis. Saya pun skrg menulis karena ingin menyampaikan pesan baik paling nggak sedikit buat pembaca. Semoga kita bisa terus menebar kebaikan lewat tulisan ya kak Renov😊
Renov
Hallo Non …
Makasih jadi nambah pengetahuan, quote dari bunda Asma Nadia.
Setuju banget dengan apa yang kamu bilang, mulai dari hal terkecil yang sering kita lakukan misalnya caption postingan. Aahhh you are wiser beyond your years ❤️❤️❤️
Lia The Dreamer
Wah, aku suka banget sama post kakak kali ini 😍
Aku jadi tersentil dengan perkataan dari ibu kakak! Terima kasih untuk pengingatnya 🙏
Motivasi aku untuk membuat blog supaya menjadi wadah aku untuk berbagi karena aku senang jika bisa meracuni orang lain akan apa yang aku suka, dan berharap orang yang membacanya bisa mendapatkan hal yang positif dan bermanfaat dari apa yang aku tulis. Sounds cliché and mainstream tapi inilah yang muncul dari hatiku 🙈
Dodo Nugraha
Ketika kamu menulis, kamu dipaksa untuk berpikir….
sepakat sekali dengan kata2 ini
Ghina
Hallo Mba Renov salam kenal. Wah baca blogpost ini rasanya membuat aaya mengungst kembali apa yg sudah saya tulis. Petuahnya dalam euy.
Thanks ya mba for sharing this notes. Semoga sukses lolos ikutan lombanya.
Kuskus Pintar
Salah satu alasan kenapa saya menulis, karena menulis itu menenangkan. Khususnya menulis bebas di blog, bukan menulis untuk tugas sekolah/kuliah wkwk
Tenang banget rasanya, apalagi pas lagi di masa down parah atau lagi stres, menulis mampu menjadi healing. Yup Writing is healing, itu bagi saya. Menulis menjadi kebutuhan bagi si pemikir seperti saya ini, apa-apa dipikirin hahaha
mirnaaf
Halo mba. Kok aku jadi Pengen baca bukunya juga deh. Hehe.
Kalau menurut saya jadi blogger itu nggak enak loh. Repot2 mikirin konten, belum kalau sepi pembaca, dan seabrek masalah lainnya. Maka dari itu jaris punya STRONG WHY. semua bidang pasti ada masalah. Tapi kalau dikerjakan dengan cinta .akan beda cerita. Haha.
Salam kenal. Dari saya yang suka menulis & membaca ^^
Renov
Hallo kak Lia, terima kasih sudah berkunjung …
Semangat yaa menebarkan racun yang positif … insya Allah artikelnya sesuai yang diharapakan❤️❤️❤️
Renov
Hallo Kak Dodo, makasih sudah mampir dan membaca ya…
bener banget ya kak, secara logika itu omongan Jeff Bezos
Renov
hallo mbak Ghina, salam kenal juga.
Makasih sudah mampir dan mengapresiasi. Alhamdulillah kalau artikelnya bisa diterima…
Aamiin semoga lolos lomba nya … makasih yaaa ❤️❤️❤️
Renov
Hallo Kak Kuskus Pintar, makasih sudah mampir…
wah iyaa tuh bener banget, writing is healing ..
btw jangan sampai overthinking ya kak 🙂
Renov
Hallo mbak Mirnaaf… makasih sudah mampir
Salam kenal juga.
ayooo baca bukunya … recommended pisan lah …
Betul sekali Why nya itu yang mesti tau dan dimantapkan supaya lelahnya terbayar 🙂
fanny_dcatqueen
Dari SD aku udah hobi menulis diary mba. Semua yg aku rasain, biasanya aku curahin semua dlm bentuk tulisan. Jujur aku ga terlalu pandai bicara lgs. Nth kenapa semua kata2 itu kayak stuck, blank. Inget banget, pernah pas berantem Ama pacar dulu, dia nanya sbnrnya apa yg bikin aku marah, dan aku ga bisa ngejelasin dlm bntuk kata2 :p. Yg ada aku tulis email, dan kirim ke dia. Hahahahhaha. Sejak itu, kalo kami ribut, dan dia pgn tau detil marahnya aku, dia bakal nyuruh aku tulis aja :D.
Sampe skr aku ttp LBH lancar menulis drpd ngomong lgs. Tapi alasan utama aku bikin blog, itu awalnya Krn aku pelupa juga. Sementara aku ga pengen semua pengalaman travelingku dan kukiner lgs terlupakan nanti. Kan sisah pas aku mau balik LG ke tempat itu misalnya , tp udh lama ancer2 ato tempatnya :p. Ya mending aku tulis dlm blog :D.
Hitung2 itu juga hiburan dan ngurangin stress buatku. Tiap abis nulis rasanya happy bangettt . Jenuh dan bosen menguap gitu :D.
Renov
Hallo non … makasih sudah mampir … 🙂
btw kalau marah lewat tulisan, apakah lebih terfilter kah?
karena kalau kita marah, kadang kita mengucapkan hal yang kebanyakan kita sesali.
blog travelling itu ide bagus banget buat ngerekam memory kita, karena kadang ribuan photo yang udah kita ambil juga lupa kita lihat lagi sesudah travelling.
Semoga corona segera berakhir dan kamu bisa jalan-jalan lagi ya …xoxo
Just Awl
Hihi sama-sama kaak, makasi juga kak renov cangtip😁😍🤗
Just Awl
Hihi sama-sama kaak, makasi juga kak renov cangtip😁😍🤗
Kartika
Wahhh selamat ya kak menang hadiah kelas menulisnya! Huhuhu envy 😅
Btw aku suka banget sama teori lingkaran emasnya. Kadang kita melakukan sesuatu tanpa sungguh2 dipikir kenapanya. Hmm jadi mikir kan sekarang 😂 gak heran deh dimenangin artikelnya bagus!
Plis plis aku tunggu ulasannya tentang kelas menulis ya kak, have fun!
Renov
hi non … makasih sudah mampir dan baca ya
Yup, penting sekali mencari tahu why ini biar ngerjainnya pakai hati dan tujuan hehehe, biar tetep semangat walau down
siappp … InsyaAllah nanti kasih ulasannya.
Dodo Nugraha
Selamat udah jadi pemenang Mbak..
Renov
Kak Dodo … makasih banyak yaa … really appreciated it
Tira Soekardi
makasih sharingnya, menulis juga menumpahkan keluh kesah kita, aku mah suka banget bikin puisi
Renov
Hallo kak Tira… terima kasih sudah mampir ya…
Menulis buat kakak jadi semacam terapi ya. Katanya sih kalau puisi dibuat sedang galau, akan lebih menxentuh :).
mirnaaf
dan harus konsisten juga. saya masih banyak belajar.
semangat …. semangat!
Renov
iya betul sekali mbak Mirnaaf, dengan konsisten kita jadi makin terlatih menulis. Konsisten itu yang luar biasa menantangnya ya mbak … Semangat jugaaa …
eka fitriani larasati
aku lupa komen di blogmu! hahahaha, selamat ya teteh walo udah aku ucapin di wa, wkwkwkwk. semoga jadi makin semangat nulis ya tetehku sayang!
Renov
Makasih ya say …
Aamiin Allahuma Aamiin semoga saya selalu konsisten menulis, memperbaiki tulisan biar enak dibaca dan nulis tulisan yang bermanfaat buat yang baca. Cuma tiga point, tapi menantang banget hihihi…
Semangat juga buat dirimu ya
Ainun
awal aku suka menulis sepertinya karena dari kecil udah terbiasa dengan buku dan majalah majalah, khalayan tingkat tinggi khas anak anak, dari mulai bisa bikin cerpen, komik, pengen jadi jurnalis atau kerja di perusahaan majalah tapi nggak kesampain dan ngeblog
bener mbak, aku pengen apa yang tulis atau share bermanfaat juga buat orang yang baca
Renov
Hallo kak Ainun, makasih sudah mampir ya.
Alhamdulillah sudah menemukan bakatnya sejak kecil sampai bisa bikin cerpen dan komik sewaktu masih anak-anak. Saya sendir menulis juga bakat… bakat kubutuh (=karena butuh jadi dilakukan hehe)…
Semangat terus menuliskan artikel yang bermanfaat ya mbak
Stay safe
Ahm3d BarLi
Kalau aku suka nulis karena memang dari kecil aku tuh suka ngarang, malah waktu dibangku kelas 4 SD, teman2 kelas sy dengan antusiasnya minta aku ks ke mereka story telling meskipun cerita itu aku ngarang2 aja.. tapi anak2 memang suka fiksi he..he.. aku juga sulit konsentrasi saat berada di kelas, karena pikiran sy selalu mengembara kemana mana… contoh nya ketika pelajaran agama Islam misalnya, dan guru jelasin tentang rukun Islam salah satunya berangkat haji bagi yang mampu, aku langsung lanjutin dengan khayalan sy yg dimulai dr memory masa kecil yg masih sangat membekas saat mengantar tante sy yg kaya raya di kampung bapak, berangkat haji melalui bandara di Makassar, saat itu yg aku ingat, bandaranya masih seperti terminal bus antar kota kalau aku bandingin skrg ya, tp aku bukan mikirin itu, yg aku ingat betapa excitingnya sy saat melihat pesawat dr balik pagar kawat besi, besar dan megah yang biasanya sy lihat hanya sebatas mainan teman atau tetangga kaya. Sy juga teringat tante sy masih sempat pamitan dr balik pagar kawat tsb… setelah itu khayalan sy melambung ke Mekkah, khayalan yg terbentuk dari foto2 keluarga yg telah berhaji atau dari artikel2 di koran, majalah, dll… aku baru tersadar dari imajinasiku ketika terdengar lonceng berbunyi, tanda pelajaran telah usai.
Sejak itu, sy sering berimajinasi sendiri tempat2 indah yg aku baca dari buku, atau lihat dari koran dan majalah… dan dari sanalah hobby membaca dan menulis timbul… seiring dengan berjalannya waktu, sy juga mulai berpikir, karena keterampilan sy ber komunikasi secara verbal waktu itu masih kurang luwes, sy mencobanya melalui tulisan, dengan harapan mungkin dengan tulisan sy dapat menyampaikan pesan yang ingin sy sampaikan secara lebih komprehensif… Menurut sy, tiap orang dengan jalan hidup masing2, pengalaman hidup masing2, tiap orang punya cerita, baik, buruk, senang, susah, gembira, atau sedih, tiap orang pasti punya sesuatu yang dapat di bagi… Kita tidak pernah tahu, ada seseorang diluar sana, yg mungkin mengalami hal yg sama seperti yg kita alami di waktu dan tempat yang berbeda, dan tulisan yg kita share, terbaca olehnya, dan sangat berarti utk mengambil keputusan terbaiknya. So, at the end of the day, Menulislah, apapun alasan mu, apapun kisahmu… Thanks ya Renov udah mengingatkan utk menulis kembali… sesuatu yg sudah lama tdk aku lakukan…
Renov
Hallo Kak Ahmed, makasih sudah mampir dan membaca artikel. Ayo kembangkan lagi kemampuan story tellingnya, dari cerita kakak sepertinya bakat itu sudah ada. Dari tulisan Kakak saja, saya sudah bisa membayangkan kejadian yang Kakak alami. Akan lebih mudah ketimbang dari scratch, contohnya seperti saya. Saya setuju dengan Kaka, menulis lah apapun alasanmu dan apapun kisah kita. Kita ngga tau mana cerita kita yang mana, yang merefleksikan keadaan dia saat itu. Stay Safe ya kak. Ditunggu tulisan pertamanya.
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Ping Balik:
Icha Marina Elliza
Keren kak.. tulisannya mendapat hadiah pertama. Rasanya seneng banget ketika tulisan kita mendapat tempat di hari juri. Sukaaa bacanya.
Ping Balik: