Jika kita menganggap pemanasan global hanya sekedar wacana, please ubah pemikiran itu sekarang. Kondisi bumi lebih serius dibanding yang kita bayangkan.
Berapa derajat suhu bumi sekarang?
Di angka 1,0 derajat celcius pada tahun 2017 jika melihat dari grafik Perubahan Temperatur Bumi dan terus meningkat 0,2 setiap 10 tahun. Artinya di tahun 2020 ini berarti angkanya sudah 1,3 derajat celcius. Bumi akan melewati batas 1,5 derajat celcius dalam jangka 20 tahun lagi.
Sudah kebayang bagaimana urgentnya kondisi bumi sekarang?
Jika kita tidak mau melakukan apa-apa, berarti yang paling kita takutkan akan terjadi 20 tahun lagi.
Memang apa yang akan terjadi jika suhu bumi lebih dari 1,5 derajat celcius?
Seperti yang disampaikan oleh Mas Yuyun dalam presentasinya, yang terjadi antara lain,
– memusnahkan pulau-pulau kecil, dan memperkecil kesempatan kita melakukan adaptasi terhadap kondisi.
– Ekosistem laut akan mencapai titik tritisnya dan tidak dapat dipulihkan lagi termasuk hilangnya 70-90 persen terumbu karang. Jika sudah hilang akan berakibat pada kenaikan suhu dan keasaman laut yang berdampak pada biota laut.
– Kenaikan muka air laut akan meningkat, yang akan berdampak pada penduduk yang tinggal di sekitar.
– Memusnahkan 50% spesies tanaman dan vertebrata serta 66 % spesies serangga.
– Bisa mengakibatkan kelangkaan air, kegagalan panen yang mengakibatkan kekurangan pangan, menurunnya tingkat kesehatan, dan yang paling buruk adalah bencana alam
Intinya,
bukan saja ekosistemnya yang hilang namun akan berdampak juga pada keberlangsungan hidup manusia.
Bagaimana cara mitigasi perubahan iklim yang bisa negara kita lakukan?
Seperti yang kita tahu, Indonesia adalah salah satu penyumbang besar emisi gas rumah kaca. Penyebabnya antara lain didominasi dari aktivitas tambang minyak.
Yang harus kita lakukan segera adalah melakukan mitigasi perubahan iklim dengan beberapa solusi yang mentranformasi model bisnis yang tadinya berfokus pada pengerukan sumber daya alam menjadi model bisnis berkelanjutan.
39 Comments
Ina Tanaya
Penyelamatan hutan demi penyelamatan bumi dan pada akhirnya penyelamatan manusia. Sangat bagus dan komprehensif ulasannya. Seandainya semua orang di Indonesia menyadari hal ini tidak ada pembatatan atau illegal logging, rumah kaca dan polusi….perlu kesadaran yang penuh.
Maria Tanjung Sari
Serius mbak, 24 jta orang meninggal per tahunnya ? Nah ini wawasan baru buat aku nih mbak. Memang sebaiknya mulai dari rumah tangga ya mbak seperti menghemat energi agar generasi setelah kita bisa menikmati energi
Bacaan ipeh
Aku pengen ikut ambil bagian juga. Ingin jadi bagian kecil yang setidaknya ikut investasi melindungi bumi. Selain usaha dari rumah untuk menggunakan produk yang benar-benar ramah dan mencoba untuk memilah penggunaan produk harian
herva yulyanti
setuju kak menjaga hutan itu bukan hanya untuk keseimbangan ekosistem akan tetapi juga untuk keberlangsungan hidup manusia yah
Raja Lubis
Yang tak kalah pentingnya adalah peran pemerintah juga untuk serius menjaga kelestarian alam dan hutan.
ariefpokto
24 juta orang meninggal karena bencana akibat perubahan iklim, serem juga pas liat angkanya ya. Tapi Indonesia juga mengalami bncana seperti ini kayak di NTT kemaren. Sudah seharusnya kita bersama-sama berusaha memerangi perubahan iklim dengan cara dan kapasitas kita masing-masing
Ghina
Manusia merusak sesamanha berarti ya kalau gitu mh. Aku jadi teringat diskusi dgn suami, kita ini manusia katanya makhluk sempurna tp faktanya
Kok bnyknya merusak alam drpd melindunginya. Serakah nya sampai memunahkan makhluk hidup lainnya. Sedih kalau ingat itu tuh. Sikap kita ini berpengaruh bgt thd kondisi bumi ya
Sarieffe
Bener banget mba Ren, selama ini kita pahamnya kalau emisi karbondioksida itu disebabkan karena pembabatan hutan saja padahal justru dari sektor energi, lahan dibuka untuk pertambangan. Bukan cuma suhu bumi yang naik, tetapi kandungan air di hutan otomatis berkurang juga kan ya?
Iva
Sedih bgt dgn kondisi bumi kita, terlebih byk pihak2 yg terus menggerus hutan demi keuntungan sepihak
Bayu Fitri
Seandainya semua orang menyadari bagiannnya masing2 untuk ikut ambil peran menyelamatkan numi pasti bumi menjadi tempat tinggal yang nyaman untuk dihuni ya mbak semoga semakin banyak kegiatan yang bertujuan menyelamatkan alam dari kerusakan lingkungan
Elva
Semoga hari Bumi gak hanya sebagai peringatan tahunan saja ya mbak, dan semoga juga makin banyak yg sadar buat menjaga bumi ini. Soalnya kl bumi udah rusak ya dampaknya ke kita2 juga
Lintang
Ngeri juga harus menjawab pertanyaan,”mau tinggal di manakah kita bila bumi hancur?”
Memang semua harus dimulai dari diri kita sendiri untuk menyelamatkan bumi. Kita harus ambil peran sekecil apapun untuk bumi yang lebih baik. Sebagai konsumen, bener banget kalau harus memprioritaskan belanja produk lokal. Selain memberi support pada umkm, kita juga bisa berkontribusi dalam menjaga dan melindungi hutan.
Semoga dengan menggunakan teori ekonomi donut juga bisa membangun kerangka kerja visual pembangunan berkelanjutan. Selamat Hari Bumi. Salam Lestari!
Erly Damayanti
Ternyata kondisi bumi sudah sangat memprihatikan, baca aja udah serem banget apalagi pas kebayang gimana 20 tahun ke depan.
Penting banget kampanye hutan ini, memperbanyak pepohonan di sekitar kita agar sedikit membantu dan paling urgent menjaga kelestarian hutan kita.
Dian Restu Agustina
Benar adanya, jika hutan dijaga, keseimbangan ekosistem akan menjaga dan menjamin kehidupan manusia. Dan edukasi serta sosialisasi seperti ini penting sehingga akan tersebar luas semangat kepedulian akan lestarinya alam
Susindra
Senang rasanya mengetahui para kaum urban punya banyak cara untuk menyelamatkan bumi. Ah ya, bukan menyelamatkan bumi tapi menyelamatkan generasi. Itu benar.
Jihan
Kak renny keren euy bahasannya.
Setuju banget ini sama solusinya. Mudah-mudahan dari hulu ke hilir sadar semua ya
Erly Damayanti
Penting banget untuk mengangkat isu penting tentang kelestarian hutan agar kita makin sadar pentingnya kelestarian hutan, baik di kalangan anak muda milenial maupun mereka yang sudah dewasa agar bisa berpartisipasi dalam berbagai bentuk cara pelestarian hutan
Sani
Setuju, berbicara humi ya tentang manusia. Kl bumi rusak, manusia pun dlm kondisi berbahaya. Cuma kadang kita lupa dan abai
mutia ramadhani
Kampanye hutan harus terus digencarkan, sembari mengedukasi masyarakat. Sasarannya sekarang ke yang lebih besar, perusahaan-perusahaan consumer goods misalnya.
Nur Asiyah
Jadi sebuah renungan tersendiri. Bahwa alam tidak membutuhkan apapun dari manusia. Tapi manusia tidak bisa apa-apa tanpa adanya alam yang baik dan kondusif. Semoga kita bisa menjadi lebih baik dalam melestarikan alam ini.
Ovi Roro
Bener sekali Kaka. Bumi tidak butuh manusia tapi manusialah yang butuh bumi. Tapi seringkali, manusia yang sombong dan tamak. Semoga generasi kita masih merasakan yaaa hijaunya hutan dan pepohona Indonesia.
Maria Soemitro
masih boleh ikut gabung komunitas eco blogger squad nggak
duh materrinya bergizi banget karena dibawakan oleh narasumber mumpuni
semakin banyak tulisan yang dishare tentang kerussakan alam
maka insyaallah akan semakin banyak yang peduli
Visya
Lengkap banget pemaparannya Kak Renov mulai dari kenapa, apa, bagaimana mulai berkontribusi sebagai konsumen maupun pengusaha. Aku pribadi sejak menjalaninya minimalis directly peduli terhadap isu lingkungan juga. Karena minimalis dan zero waste itu relate banget.
Nchie Hanie
Setuju banget kalo alam dan seisinya tidak membutuhkan manusia, namun sebaliknya manusia jualah yang membutuhkan alam.
Mari berdamai dengan alam, selamat hari bumi.
Semoga kelak anak cucu kita dapat menikmati keindahannya.
Efa Butar butar
Pegangan kuat-kuat
“Sebetulnya merayakan hari bumi bukan tentang menyelamatkan bumi, tapi tentang menyelamatkan manusia itu sendiri”
Banyak banget ngangguk-ngangguk saat pemaparan pertemuan Eco Bloger Squad pertama kemarin ya Ka.
Btw, salam kenal. Kita satu squad ternyata. Hehehe
renov
salam kenal juga kak Efa 🙂
Anga Fathurachman
Wah bener bgt sebenarnya peringatan hari bumi itu,m juga sebagai pengingat, bahwa kita tinggal di tempat (bumi) yang semakin menua, dengan menjaga bumi dan melestarikannya berarti juga menjaga dan melestarikan generasi kita selanjutnya.
Fenni Bungsu
Optimis Kuy kita bisa mengatasinya dengan bekerjasama tentunya. Karena kita tinggal di sini dan tentunya ingin bumi tempat kita tinggal tetap lestari, bukan?
Alif
Indonesia itu kaya ya,hanya saja hutan Indonesia perlu dijaga baik dan oknum bisa ditindak
Dyah ummu AuRa
Jadi tertarik dnegan program donasi hutan ini. Soalnya pengen banget ikut berkontribusi terhadap pelestarian hutan, tetapi kurang memungkinkan untuk terjun langsung ke hutan. Nah dengan berdonasi, kita bisa tetap bisa berkontribusi dan teman-teman lain yang eksekusi
Nanik Nara
Prinsip energi berkeadilan ini kalau bisa diimplementasikan bagus ya, jadi tidak hanya dikuasai oleh negara/pihak bermodal besar saja. Peran negara bisa jadi hanya membuat regulasi dan memantau saja, selebihnya publik yang mengelola
Marantina
Tulisan seperti ini bikin sadar betapa ancaman global warming itu nyata walau tidak kita lihat langsung ya.. Menarik juga nih ajakan untuk main ke hutan, semoga wisata hutan bisa dikembangkan supaya mudah diakses tapi tetap lestari
Arai Amelya
Concern sama pembangungan rendah karbon. Sesuai dg campaign anak2 kpop (inisiasi fans BTS dn Blackpink) ngajak all fandom mengajukan petisi desakan agar ecommerce raksasa di Indonesia berganti ke energi ramah lingkungan demi sumber data center mereka per 2030. Semoga makin banyak aksi2 dekarbonisasi lainnya ya, kak!
Pingback:
Zakia
Dulu tugas akhirku berkaitan sama perubahan iklim ini kak. Sempat ikut penelitian dosen juga jadi sedikit tau tentang perubahan iklim. Yang paling terasa dampaknya itu wilayah pesisir karena adanya penurunan tanah dan kenaikan air laut itu. Sedih kalau lagi survei gitu dan liat kondisinya secara langsung. Banyak rumah yang terus ditinggikan akibat rob sampai kalau masuk rumah susah dan harus nunduk karena cuma lantainya yang naik tapi atapnya tetap segitu aja.
renov
Astagfirullah, terus ditinggikan karena takut air laut masuk ya? Jadi ninggiin lantainya di atas lantai gitu? kalau masuk rumahnya, seperti masuk rumah hobbit mungkin ya.
Pingback:
Lidia
Solusi mitigasi perubahan iklim emang ga bisa kita lakuin sendiri, itu harus dilakukan bareng-bareng agar tujuan yang diinginkan tercapai. Sedih kalau ingat hutan kita makin habis, harus bergerak nih yaa biar jagain iklim bumi tetaop nyaman buat manusia.
Liswanti
Solusi ini harus bisa dilakukan bersama ya mba. Semoga makin banyak yang peduli hutan