Hari ini kita ngobrolin kelumpuhan tidur yuks.
Siapa yang tahu acara Nightmare Side (NS) dari radio Ardan, Bandung? Ini memang siaran favorite dari jaman heubeul sampai sekarang. Saya memang penakut tapi karena masyarakat tempat saya tinggal lebih percaya dengan hal yang rasional, jadi saya juga jarang ngerasa ngeri atau serem, termasuk semalam.
Jadi semalam saya mendengarkan (NS) “Penampakan hantu seram di gudang minimarket”. Di ujung cerita diceritakan kalau temannya kena ketindihan selama tidur.
Saya kemudian teringat rumah orangtua, dimana pernah ada jamannya orang jahat sering “mengirim” sehingga rumah menjadi beda auranya. Kiriman itu kadang kami temukan nggak sengaja misalnya telor pecah dengan silet di pekarangan rumah. Atau kain kafan dengan bercak darah di para/loteng.
Di masa-masa itu hampir setiap hari ketindihan. Mau itu tidur di jam berapa pun pasti sama. Jadinya kadang saya nggak tidur di rumah.
Ternyata ini terjadi juga dengan salah seorang teman kuliah. Dia juga sama, hampir setiap hari ketindihan di kamar kostnya. Dia bilang yang menindihnya selalu mahluk yang sama, Miss Dini atau Miss K yang menghuni kost an itu. Lama kelamaan akhirnya dia pasrah aja dan menerima itu sudah jadi bagian tidurnya.
Beda lagi dengan saudara saya yang sompral waktu kami mengunjungi salah satu kenalannya yang punya sekolah sepak bola di komplek. Saat kami sedang mengobrol dan berjalan di taman belakang, saat itu waktu hampir maghrib.
Temannya mengajak untuk pergi dari taman itu, karena katanya agak mengerikan terutama di pojokan taman itu. Saudara saya sompral berkata sambil tertawa-tawa, “Yang ada dia yang takut sama saya.”
Memang saat itu mereka tengah bercanda dan suasana taman juga tidak terlihat mengerikan, malahan asri. Tidak lama dari situ, kami pulang ke rumah.
Selesai shalat isya, saudara saya tertidur. Tidak lama dia terlihat seperti kejang. Awalnya saya biarkan saja, saya pikir dia bercanda karena emang orangnya hobi ngabodor. Enggak khawatir juga karena dia nggak punya riwayat penyakit kejang.
Tapi lama kelamaan saya melihatnya seperti kehabisan nafas. Saya mengguncangkan badannya pelan cukup lama tapi dia tidak bangun juga. Akhirnya saya goyangkan keras sambil memanggil namanya. Dia akhirnya terbangun.
Dia pun bercerita kalau dia berada di taman itu dan tiba-tiba muncul wujud kakek-kakek yang marah karena dia sudah sompral. Kakek itu menahan dia untuk tinggal bersamanya. Wajah kakek ini berubah dari yang biasa menjadi sangat mengerikan.
Abis dia cerita terus ngomel, “Kenapa nggak dibangunin?” … wkkwkw ya maap, meneketehe situ dikejar setan.
Apakah kalian punya cerita yang sama?
8 Comments
Pingback:
Kartika
Aku juga pernah mengalami mbak, dulu banget sih waktu SD. Katanya orang2 ketindihan 😅 tapi ayah yg gak percaya bilang aku cuma kecapean. Kayaknya waktu itu lagi hobi2nya main lompat tali deh. Jadi emang sering sesak nafas gt klo pas tidur. Etapi, meski gak percaya, disuruh berdoa juga sih sama ayah hahaha
renov
wahhh iya tuh kalau kata buku referensi anak-anak sering mengalami ketindihan ini, tapi nanti hilang sendirinya. Soal berdoa, emang bikin lebih tenang sih ya dan kalau aku sih emang sering ngalamin mimpi buruk saat lupa berdoa, kaya kalau pas ketiduran.
ZAKIA
Aku nggak pernah si kak dan semoga nggak mengalaminya, kadang antara percaya dan nggak percaya tentang tindihan itu karena lebih logis sama penjelasan ilmiahnya.
renov
Wah semoga jangan mengalaminya deh. Terakhir aku ngalamin, ada nenek ngeri di atas muka ku .. duh serem banget kalau inget itu.
Pingback:
Elva
Saya dulu pernah mbak dibilang ketindihan krn gak bisa bangun, dan katanya ketindihan krn tidurnya nelentang, tapi kugak paham jg sih apa iya ketindihan setan apa gimana, tapi pas bangun tau2 orang serumah dah rame
Pingback: