Kebebasan finansial. – Saya masih ingat pertama kali mengenal kebebasan finansial adalah sewaktu saya membaca buku Rich Dad Poor Dad, Robert Kiyosaki, dan itu sudah lama sekali.Â
Â
Sebelumnya pendidikan mengenai finansial sendiri kurang diajarkan oleh orang tua, bahwa keuangan sendiri tidak sekedar pemasukan, pengeluaran, pemilihan jenis asuransi, dan lain-lain. Bahkan saya akui beberapa investasi yang mereka pilih juga tidak tepat.Â
Lalu bagaimana jika saya memperoleh kebebasan finansial?Â
Kebebasan Finansial
Pertanyaan hari pertama adalah apa yang mau saya lakukan kalau nggak punya masalah keuangan. Intinya apa yang saya mau, bisa saya lakukan tanpa saya mempertimbangkan aspek keuangan.
Â
Ada dua hal yang ingin saya lakukan,Â
Â
Mengedukasi diri sendiri di bidang finansial.Â
Kebanyakan orang menyewa jasa konsultan untuk memberikan saran finansial kepada mereka. Menurut saya, kebebasan yang sebenarnya adalah tidak tergantung kepada orang lain, karena itu saya akan menimba ilmu lagi di bidang finansial dan mengajarkan anak-anak saya untuk melakukan yang sama.
Â
Saya tidak akan lagi fokus pada satu karir spesifik, sekarang waktunya saya untuk berfokus di Cashflow Quadrant yang benar.
Â
Dengan mengedukasi diri saya dengan benar, saya bisa mengedukasi anak-anak saya juga yang akan jadi generasi penerus. Tanpa edukasi keuangan, seberapa banyak uang yang kita punya pada akhirnya akan habis juga.
Â
Â
Â
Mewujudkan tiga mimpi besar saya.
Saya mempunyai mimpi besar yang tidak pernah hilang dari benak saya. Apakah itu? Kita akan bahas ini di self discovery journal hari ke-7.
Â
Bagaimana dengan kalian? Apa yang akan kalian lakukan jika memperoleh kebebasan finansial?
5 Comments
Pingback:
Pingback:
Pingback:
Pingback:
Pingback: