Komposer Musik Terkenal dari Jerman dan Austria.Entah mengapa tapi mendekati musim dingin di Jerman, saya lebih banyak mendengarkan musik klasik dibandingkan musik lainnya.
Mungkin ada hubungannya dengan orangtua saya yang lebih banyak mendengarkannya di musim penghujan.
Bob (panggilan untuk ayah saya) bahkan hampir selalu menyetelnya sebagai pengantar tidur. (Pilihan beliau memang hanya dua, antara lagu Sunda Nining Meida atau musik klasik hehe .. hidup Nining Meida).
Jadi ketika mulai memasuki musim ber- ber an (September sampai Desember), ada perasaan nostalgia. Perasaan yang hampir sama ketika mendengarkan lagu-lagu dari Kenny G– perasaan yang mengingatkan pada suasana Mall (di Bandung).
Jadi kali ini saya ingin ngobrolin komposer musik klasik. Sebelum bicara tentang masing-masih tokohnya, tahukah kamu kalau Jerman adalah negara musik paling terkemuka di dunia?
Warga Jerman dan Austria menghasilkan lebih dari setengah musisi klasik dunia.
Tahun 1700-1800 merupakan Masa kekuasaan Kekaisaran Romawi Suci. Saat itu Jerman dan Austria merupakan satu negara dan seniman bekerja di kedua daerah tersebut sehingga seniman Jerman kelahiran Austria pun turut dianggap.
Jerman telah meninggalkan jejak besar dalam sejarah musik dan yang paling terkenal di antara mereka adalah Beethoven.
komposer adalah orang yang menulis musik, terutama musik klasik dalam berbagai bentuk, diantaranya musik vokal, musik instrumental, musik elektronik atau musik yang menggabungkan beberapa bentuk.
Komposer Musik Terkenal dari Jerman dan Austria
Kali ini saya akan mengurutkan list komposer musik berdasarkan tahun kelahiran mereka.
1. Johann Sebastian Bach (1685-1750)
Johann Sebastian Bach adalah komposer zaman barok yang berasal dari Jerman. Ia dikenal sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah musik klasik.
Karyanya yang paling terkenal adalah “Brandenburg Concertos,” “Mass in B Minor,” dan “The Well-Tempered Clavier.”
Bach adalah seorang virtuoso di berbagai instrumen terutama orgel dan biola.
Musiknya dikenal karena kompleksitas harmoninya dan keindahan melodinya.
Meskipun tidak terkenal selama hidupnya, karya-karyanya kini dianggap sebagai salah satu warisan paling berharga dalam sejarah musik klasik.
2. Joseph Haydn (1732-1809)
Joseph Haydn bersama dengan Mozart dan Beethoven hidup di era revolusi musik klasik. Dia termasuk ke dalam pencipta simfoni klasik dan merupakan komposer musik hymne kerajaan Austria dan hymne nasional Jerman.
Karyanya yang terkenal adalah “The Creation” dan “The Seasons.“
Musiknya mencerminkan keceriaan dan inovasi, membuatnya menjadi salah satu figur paling berpengaruh dalam perkembangan musik klasik
3. Wolfgang Amadeus Mozart (1756-1827)
Wolfgang Amadeus Mozart, lahir pada 1756 di Salzburg Austria, adalah salah satu komponis paling berbakat sepanjang masa.
Mozart menghasilkan karya-karya musik yang indah dan penuh inovasi sejak dini.
Dia menciptakan simfoni, opera, sonata dan konser yang menginspirasi banyak generasi.
Karya-karya terkenalnya, seperti “The Magic Flute” dan “Eine kleine Nachtmusik” mendefiniskan keindahan musik klasik bahkan sampai saat ini.
Mozart meninggal pada usia muda 35 tahun, meninggalkan warisan musik yang tak tergantikan dan menginspirasi banyak musisi di seluruh dunia.
4. Beethoven (1770-1827)
Sejak lahir Beethoven hidup di lingkungan musik karena lahir sebagai cucu seorang musisi istana di Bonn, Jerman.
Karena ayah dan kakeknya adalah musisi, Beethoven selalu dekat dengan musik. Dia mengikuti jejak keduanya yang bertanggung jawab terhadap kegiatan di istana.
Sejak kecil Beethoven sudah terlihat memiliki bakat alami bermusik sehingga ayahnya memberinya pelajaran musik dengan keras.
Ayahnya hanya menyerahkan biola kemudian mengunci diri di kamar. Ayah Beethoven bukanlah apa-apa. Dia ingin mewujudkan impiannya melalui anaknya.
Untuk menekankan bahwa Beethoven adalah pemusik ajaib bahkan sampai bohong tentang umurnya ketika dia mengirimkannya ke perlombaan musik.
Beethoven tekun menjalani hidupnya sebagai seniman, dia belajar musik sampai ke kota musik Vienna, dimana dia belajar banyak hal dari para musisi dan komposer musik terkenal.
Sampai pada saat Beethoven mendapatkan gelar pianis terbaik, di saat itu juga dia mengalami krisis. Dia mengidap infeksi telinga yang parah sehingga kehilangan pendengarannya.
Namun, dia tidak menyerah. Dia bangkit dari keterpurukan dan menjalani kehidupan baru sebagai komposer musik.
Walaupun kehilangan pendengarannya, Beethoven tetap menulis 30 lagu piano Soneta “Simponi Takdir” (Simfoni ke-5 dalam C Minor, Op. 67), “Simponi Pendeta” (Simfoni ke-6 dalam F Major, Op. 68), “Simponi Paduan Suara” (Simfoni ke-9 dalam D Minor, Op. 125).
5. Weber (1786-1826)
Carl Maria von Weber adalah seorang komponis, konduktor, dan pemain piano asal Jerman pada era Romantik.
Ia terkenal karena karyanya dalam musik opera, dengan karya paling terkenalnya adalah “Der Freischütz” yang mempengaruhi perkembangan opera Jerman. Sebagai seorang konduktor, Weber banyak berkontribusi dalam perkembangan orkestra. Karya
Musiknya menampilkan elemen dramatis dan kegelapan. Karya-karyanya yang melibakan unsur-unsur musik nasional Jerman menjadi penting dalam perkembangan musik klasik Romantik.
6. Schubert (1797-1828)
Franz Schubert adalah komponis Austria yang juga tidak hidup lama. Namun, dia berhasil dikenal sebagai salah satu tokoh utama dalam musik Romantik
Karyanya yang paling terkenal adalah lagu seperti “Ave Maria” dan “Erlkönig.”
Seperti juga Bach, Schubert kurang dikenal selama hidupnya.
Selama hidupnya, Schubert berhasil menghasilkan lebih dari 600 karya musik, termasuk simfoni, dan sonata.
Karyanya sering kali menggambarkan perasaan dan emosi manusia yang sangat mendalam, menjadikannya salah satu komponis paling berpengaruh dalam sejarah musik klasik.
7. Schumann (1810-1856)
Robert Schumann, komponis musik dan pianis Jerman, adalah salah satu tokoh penting dalam periode Romantik.
Karya-karyanya, seperti “Carnaval” dan “Kinderszenen,” mengungkapkan kepekaannya terhadap perasaan dan imajinasi.
Schumann juga merupakan founder dari majalah musik “Neue Zeitschrift für Musik,” di mana ia mendukung bakat-bakat muda seperti Brahms dan Chopin.
Meskipun mengalami gangguan mental yang tragis, kontribusinya dalam musik klasik tidak terlupakan.
8. Wagner (1813-1883)
Richard Wagner adalah seorang komponis Jerman kontroversial yang menciptakan karya terbesarnya dalam sejarah musik, termasuk opera epik seperti “Tristan und Isolde” dan “Ring Cycle.“
Karyanya sering mencerminkan tema mitologis dan filosofis yang mendalam.
Warner juga berperan dalam mengubah teater opera dengan penggunaan orkestra besar dan efek panggung yang inovatif.
Meskipun karyanya dihargai secara musikal, pandangan pribadinya (termasuk politik) yang kontroversial menciptakan polemik sepanjang hidupnya.
9. Bruckner (1824-1896)
Anton Bruckner adalah seorang komponis musik Austria yang terkenal dengan simfoni-simfoninya yang megah.
Ia menciptakan sembilan simfoni besar yang dianggap sebagai karya-karya monumental dalam musik klasik.
Bruckner dikenal karena gaya komposisinya yang kuat, dengan pengaruh musik gereja.
Karyanya sering kali memadukan romantisme dengan elemen-elemen keagamaan.
Meskipun sering kali direvisi, karyanya tetap mengekspresikan rasa kekaguman akan alam semesta dan ketuhanan.
10. Mahler (1860-1911)
Gustav Mahler adalah seorang komponis dan dirigen Austria terkenal yang menggabungkan emosi mendalam dalam musiknya.
Karyanya sering mencerminkan tentang pertentangan batin dan perjalanan manusia dalam kehidupan.
Karya simfoninya panjang dan rumit menggambarkan kisah-kisah dengan kekuatan ekspresif yang luar biasa.
Ia yang seorang dirigen terbesar di zamannya mempengaruh musik orkestra sampai saat ini.
Siapa yang Mau Menjadi Komposer Musik?
sekolah buat jadi komposer adalah langkah awal yang sangat penting.
Namun, menjadi komposer juga memerlukan dedikasi, kreativitas, dan imajinasi yang kuat. Perjalanan yang kamu alami tentunya akan penuh dengan eksperimen, kegagalan dan ketekunan.
Tetapi, jika kamu memiliki hasrat besar untuk mengungkapkan emosi dan ide melalui musik, tidak ada batasan yang dapat menghentikanmu.